![]() |
Dermaga Tongkeng (Foto: Nanidjabar.blogspot.co.id) |
Tapi kalau kamu ingin merasakan sensasi menyelam bersama arus (drift dive) yang benar-benar menguji nyali di Kepuluan Seribu, disinilah lokasi terbaiknya.
Situs ini terletak di Pulau Tongkeng atau Pulau Petongkengan, sekitar 40 menit dengan perahu motor dari Dermaga Pramuka, atau dari Dermaga Pulau Putri.
Sebuah pulau kecil. Ada resort kecil di dalamnya, tapi tak ramai menerima tamu. Nah, pulau ini bertetangga dengan Pulau Melintang Kecil. Tepat di depan dermaga utama Pulau Tongkeng itu, ada Pulau Melintang Kecil (nampak di gambar). Keduanya dipisahkan selat selebar sekitar 500 – 600 meter.
Nah, drift dive bisa dilakukan di Selat Melintang Kecil ini. Arusnya gede banget, sekitar 2 – 3 knot. Arus ini mengalir dari Laut Jawa disebelah barat pulau, melewati Selat Melintang Kecil.Arus terbentuk karena penyempitan selat.
Cakep buat drift dive maupun untuk drift snorkeling. Titik masuk penyelaman (entry) bisa dari Dermaga Tongkeng, bisa lompat (giant stride) dari dermaga, atau beach entry dari pinggir pantai sekitar dermaga. Kemudian berenang sambil menyelam ke arah Melintang Kecil. Atau bisa juga dengan boat dive entry, turun di tengah selat.
Nah, sekitar 50 meter setelah meninggalkan dermaga, arus akan mulai terasa mengalir dari arah kiri. Makin ketengah arus makin kuat. Juga semakin menyelam dalam, arus semakin deras.
Kedalaman 3 - 15 meter. Visibility 10 - 15 meter. Hanya cocok untuk penyelam atau snorkeler berpengalaman.
Saya terbawa arus hingga 1 kilometer kearah kanan, padahal posisi masih mengapung. Begitulah, arus menghajar tanpa ampun. Struktur terumbu rataan landai (slope). Karang tak banyak ditemui, hanya ada beberapa gundukan porites, beberapa acropora tubulate, montipora, dan pacillopora.
Ikan di pinggir sekitar dermaga cukup lumayan banyak, seperti betok, anthias, keling, lepu ayam, kepe-kepe, ikan layaran, ikan umpan, kakap, dan ekor kuning. Ikan lumayan warna-warni.
Dekat dermaga menarik untuk snorkeling, tapi hati-hati jangan sampai terlalu ketengah, kecuali memang telah siap untuk melakukan drift snorkeling bersama buddy.
Tak banyak yang bisa dinikmati disini, kecuali ya sensasi drift dive tadi. Kalau kamu memang siap, seru sekali turun menyelam bersama arus kuat disini, karena jalur arus cukup panjang hingga 1 kilometer ke kanan.
Jadi kalau menyelam, atau snorkeling, atau open water swimming disini, pastikan kru perahumu memantau terus pergerakan penyelam, agar bisa cepat melakukan evakuasi jika terseret arus parah.
Tentu, jangan menyelam sendiri disini. Harus dengan buddy yang berpengalaman. Selebihnya, seru saja. Lokasi ini tidak hanya disukai penyelam ekstrem, tapi juga spot favorit para perenang open water, dan snorkeler. ***
SS
Tidak ada komentar:
Posting Komentar