SUKASELAM.COM, Tulamben – Sekelompok penyelam baru-baru ini menyelam hingga kedalaman 100 meter di situs Tulamben Drop Off, Tulamben, Bali.
Apa yang menakjubkan dari situs ini?
Dari video yang mereka ambil, terlihat bahwa terumbu karang tepi subur dapat ditemui hingga kedalaman pada lebih 60 meter.
Terumbu berbentuk tebing vertikal dengan gundukan-gundukan dan tonjolan karang vulkanik yang dipenuhi biota karang.
Tutupan biota karang 30-40 persen.
Terumbu karang didominasi karang jenis gorgonia seperti kipas laut (Annella mollis, Melithea sp), cambuk laut (Ellisella sp), lili laut, akar bahar, dan karang kerak seperti tunicates dan tubastrea.
Menawarkan panorama di kedalaman lebih 60 meter yang tak gersang.
Beberapa kipas laut berupa kipas laut besar dengan diameter lebih 2 meter.
Data ini menarik, karena cahaya matahari langsung di Tulamben hanya mencapai kedalaman sekira 30-40 meter, namun terumbu karang masih bisa berkembang subur hingga kedalaman lebih 60 meter.
Rebreather
Para penyelam itu terlihat melakukan penyelaman dalam dengan menggunakan tabung selam rebreather dengan teknologi closed-circuit scuba.
Menjelajahi terumbu tebing hingga kedalaman lebih 60 meter dengan menggunakan underwater scooter untuk mencapai tujuan titik selam di 100 meter.
Penggunaan tabung rebreather membuat para penyelam bisa bertahan di dalam laut berjam-jam, apalagi jika membawa lebih 2 peralatan rebreather.
Sekarang kita jadi tahu peralatan selam technical dive tidak hanya tersedia di Gili Matra saja, tetapi kini juga tersedia di Tulamben.
Ini memungkinkan untuk eksplorasi lebih jauh situs-situs selam di sekitar Bali.
Seperti Pulau Menjangan dan Selat Ceningan yang juga dipenuhi dengan terumbu tebing hingga kedalaman lebih 100 meter.
Meskipun jika kita menyelam di Liberty Wreck, pada kedalaman sekira 35-40 meter saja, terumbu sudah berupa terumbu gersang dengan materi berupa pasir dan lumpur laut.
Namun, di situs-situs di spot lain di Bali bisa jadi ada yang lebih spektakuler.
Penyelaman dengan tabung rebreather belum umum dilakukan oleh penyelam Indonesia.
Selain karena belum banyak alat ini tersedia di Indonesia, juga harga alat dan biaya penyelaman masih terbilang mahal.
Apalagj jika tujuannya untuk rekreasi saja.
Hiu Martil
Dari video terlihat, ikan terumbu karang juga masih banyak ditemui di kedalaman lebih 60 meter.
Seperti anthias, kakap, keling, dan angel.
Yang menakjubkan juga terdapat gerombolan besar hiu martil. ***
Wahyuana
Tidak ada komentar:
Posting Komentar